BOGOR -RADAR BOGOR, Salah satu SPG di pusat perbelanjaan Yogya Junction Jalan Sudirman Kota Bogor dikabarkan positif Covid-19.
Regional Manager Yogya Wilayah Bogor-Jakarta Endang Yudi membenarkan kabar tersebut.
Dijelaskannya, pada Kamis (9/7/2020), pihaknya melakukan rapid test untuk 154 orang karyawan dan SPG.
Hasilnya, ada satu SPG reaktif. Sehingga harus ditindaklanjuti swab test di RSUD Kota Bogor.
“Dan hasil swab positif. Sebenarnya itu bukan karyawan kita, itu SPG di pakaian anak. SPG itu bukan karyawan kita, namun kerjanya di kita,” kata Endang saat dikonfirmasi.
Sementara itu, terkait SPG di Yogya Junction Sudirman positif corona, Ketua Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kota Bogor, Dedie A Rachim mengatakan saat ini tengah dilakukan pemetaan oleh Tim Surveillance Dinkes dibantu Tim Deteksi Wilayah.
Dedie mengatakan, pihaknya saat ini sedang melaksanakan standar operasional Gugus Tugas sebagaimana mestinya.
“Semua harus berhati – hati agar tidak menimbulkan kepanikan. Dengan harapan, bukan tanda – tanda adanya klaster baru,” ujar Dedie.
Untuk diketahui, selama Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) tahap pertama, Yogya Juntion tetap beroperasional.
“Buka terbatas hanya bahan kelontong dan kebutuhan sehari hari,” singkat Dedie menambahkan.
Hal berbeda dikatakan Wali Kota Bogor Bima Arya. Ia mengatakan, pagi ini harus ada swab test semaksimal mungkin di Yogya Junction.
Bima juga meminta pusat perbelanjaan itu untuk tutup sementara. “Malam ini umumkan Yogya ditutup, sampai keluar hasil swab untuk di ambil kebijakan lebih lanjut,” kata Bima tadi malam. (dka)