Laga baru berlangsung enam menit saat Saint-Etienne mengejutkan kubu tuan rumah. Dari satu skema serangan di sisi kiri, Yvann Macon mengirimkan umpan silang yang disambar dengan sempurna oleh Hamouma.
Keunggulan satu gol membuat tim tamu semakin bersemangat. Mereka lebih banyak mendominasi penguasaan bola dan mendapatkan peluang bagus saat tembakan Adil Aochiche diblok pertahanan Marseille.
Setelah turun minum, Marseille semakin bernafsu untuk menyamakan kedudukan. Peluang emas didapat Marseille saat Florian Thauvin mengirim bola untuk disambar Marley Ake, sayangnya sepakan pemain pengganti itu membentur mistar gawang.
Tidak lama kemudian, giliran Valentin Rongier yang melepaskan bola melintasi mulut gawang Saint-Etienne, namun tidak seorang pun pemain Marseille yang dapat menyentuhnya.
Saat Marseille asyik menyerang, Saint-Etienne bukannya tanpa peluang. Diawali bola panjang dari belakang, Denis Bouanga kemudian mengejarnya dan melepaskan sepakan yang masih dapat ditahan kiper Steve Mandanda.
Namun Mandanda benar-benar harus kemasukan untuk kedua kalinya dalam pertandingan itu. Dari satu skema serangan balik, Arnaud Nordin mengirim bola kepada Bouanga yang sempat mengontrolnya sebelum melepaskan sepakan keras ke sisi kanan gawang tuan rumah. (ant/rur)