CIGUDEG-RADAR BOGOR, Meski berada di wilayah perbatasan, pusat pegiatan belajar masyarakat (PKBM) Wijaya Kusuma di Kampung Lebakwangi RT 02/03, Desa Renggasjajar, Kecamatan Cigudeg terus meningkatkan kapasitas pembelajaran dengan program kesetaraan Paket A, B,dan C.
Ketua PKBM Wijaya Kusuma, Muhamad Sayuti mengatakan, untuk para calon peserta didik sekolah di PKBM tersebut sepanjang Juli – Agustus telah melakukan pendaftaran.
“Rata-rata calon siswa PKBM usianya 15 tahun hingga 35 tahun. Namun, usia lansia sekarang ini tidak masuk program PKBM. Bahkan, ditengah pandemi ini kegiatan belajar dilakukan sistem online,” ucapnya.
Ia mengatakan, setiap minggunya jadwal kegiatan belajar PKBM hanya dua kali pertemuan sabtu dan minggu sangat berbeda dengan pendidikan biasa. Karena jadwal tersebut mengikuti kegiatan siswanya.
“Sejak berdirinya PKBM Wijaya Kusuma sampai dengan saat ini, telah meluluskan kurang lebih seribu peserta didik diberbagai jenjang pendidikan kesetaraan Paket A (setara SD), Paket B (setara SMP) dan Paket C (setara SMA). Rata-rata dari mereka merupakan anak-anak yang putus sekolah,” tuturnya.
Senada dikatakan, Ketua RT setempat, Seri (32). Ia menyebutkan akselerasi bidang pendidikan terutama pPendidikan non formal ini masih sangat diperlukan. Karena sebagai penunjang bagi warga sekitar.
“Kehadiran PKBM Wijaya Kusuma sangat membantu warga Desa Renggasjajar terutama bagi warga yang mengalami putus sekolah,” tambahnya
Lebih lanjut ia mengungkapkan, keberadaan PKBM ini kami sangat mendukung, bahkan pihaknya berkeinginan untuk ikut serta menjadi peserta calon siswa PKBM Wijaya Kusuma.
“Memang kehadiran PKBM memberikan dampak positif bagi lingkungan sekitar, minimal warga bisa mengenyam pendidikan seperti yang lain,” pungkasnya. (nal)