Ayam goreng Taiwan terkenal kerenyahannya dan aroma bumbunya yang wangi. Enak dimakan hangat apalagi dengan nasi putih. Kres renyah!
Bahan:
2 buah daging dada ayam
1 sdt cabe merah bubuk
2 butir telur ayam
150 g tepung kentang atau tepung maizena
daun basil segar
minyak sayur
garam
Bumbu bubuk:
2 sdt merica bubuk
1 sdt merica hitam bubuk
1 sdt merica szechuan/andaliman, giling
Bumbu perendam:
1 sdm jahe parut
1 siung bawang putih parut
2 sdm kecap Jepang
1 sdm air jeruk lemon/cuka
1/2 sdt bumbu ngohiong bubuk
1 sdt tepung maizena
Cara membuat:
• Potong dada ayam masing-masing menjadi dua. Pukul-pukul dengan pemukul daging hingga pipih lalu potong-potong. Sisihkan.
• Bumbu bubuk: Campur semua bumbu bubuk menjadi satu. Ambil 2 sdm bumbu bubuk campur dengan 1 sdm garam kasar dan cabe bubuk.
• Aduk sisa bumbu bubuk dengan bumbu perendam hingga rata.
• Masukkan potongan ayam, aduk dengan bumbu hingga rata. Diamkan selama 30 menit.
• Kocok telur dalam wadah. Taruh tepung maizena dalam mangkuk.
• Ambil satu potong ayam celupkan dalam telur lalu balut dengan tepung maizena. Kerjakan yang sama dengan sisa bahan.
• Goreng ayam berbalut maizena dalam minyak panas dan banyak hingga kuning keemasan dan kering. Tiriskan.
• Selagi masih panas, aduk dengan sisa bumbu bubuk yang sudah dicampur garam kasar dan cabe bubuk.
• Goreng daun basil dalam minyak panas dan banyak hingga kering. Tiriskan
• Sajikan ayam goreng dengan dilapisi daun basil goreng.
Tips:
• Kalau ingin lebih mudah dimakan, potong ayam lebih kecil atau ukuran sekali gigit.
• Bumbu ngohiong dikenal sebagai five spices powder. Banyak dijual di toko bumbu di pasar tradisional atau swalayan.
• Jika tak ada daun basil goreng bisa tak dipakai. (dtk/ysp)